Turut hadir beberapa ketua dan jajarannya organisasi kepemudaan seperti IPPAT, HMI, PMII, IKMAT, GSPP, Karang Taruna kecamatan Idi Rayeuk, siswa siswi SMA, dan lain lain, di salah satu Coffee Shop di daerah idi rayeuk.
Ketua IPPAT Mukhlisina menyampaikan kepada rekan rekan mahasiswa dan pemuda lainnya "jangan muda terpancing hal hal atau artikel media di luar sana, yang terjadi di lapangan dan media itu berbeda, maka mari sama sama kita masyarakat Aceh Timur sukseskan event Popda ke 17 tahun 2024, di Aceh Timur dan menyambut tamu tamu kita dari kabupaten kota Aceh lain".
Dalam kegiatan tersebut pemuda dan mahasiswa diberi waktu untuk berdialog dan diskusi mengenai Popda dan pon tahun 2024 dengan beberapa unsur pemateri seperti Syahril, S.STP,.M.AP kadisparpora Aceh Timur, Hastami, S.Pd,.M.Pd. Ikatan sarjana olahraga Indonesia (ISORI )Pengurus kabupaten. Dan Ikatan guru olahraga nasional pengurus (IGORNAS) kabupaten.
sesi tanya jawab dibuka oleh A'layah mansurah selaku moderator,
Yang akan langsung di jawab oleh Syahril, S.STP,.M.AP kadisparpora Aceh Timur selaku pemateri diskusi dan pemateri lain nyan.
dari tanya jawab yang disampaikan oleh beberapa perwakilan organisasi pemuda dan siswa mengarah ke perkembangan dan persiapan Popda ke 17 tahun 2024.
Penambahan cabang olahraga menjadi motivasi untuk Aceh Timur, dari 12 cabor menjadi 16 cabor, dan juga bertambah nya cabor maka penambah anggaran untuk persiapan Popda ke 17 tahun 2024.
"Ini merupakan Popda ke 17 terbesar yang pernah ada dari pada sebelumnya mari sama sama kita sukseskan dan ramaikan event pekan olahraga pelajar daerah Aceh (Popda) ke 17 tahun 2024 ini di Aceh Timur).
Syahril, S.STP,.M.AP juga menyampaikan Pembukaan Popda akan terlaksana pada malam hari di tanggal 6 Juli 2024, dan di ikuti 3 ribu lebih atlit, dan kurang lebih bersama pelatih dan official sekitar 5 ribu ujarnya.
Hastami, S.Pd,.M.Pd. Ikatan sarjana olahraga Indonesia (ISORI )Pengurus kabupaten Aceh Timur juga memberikan sedikit penyampaian mengenai lokasi pertandingan sepak bola.
" Popda ini bantu loncat bagi event Popnas setelah Popda dan Pon tahun 2024, dan juga kita sedang masa proses menyiapkan fasilitas pertandingan atau lokasi pertandingan seperti sepak bola, kita memakai beberapa lapangan yaitu stadion Mon sikureung, Lapangan buket hitam kec. Darul Ihsan, lapangan bola matang Rayeuk, lapangan bola paya gajah Peureulak barat dan juga lapangan bola Gampong beusa Peureulak Barat".
Kita sudah bekerja sama dengan PT Tirta peusada untuk konsumsi air untuk mandi dan lain, mudah mudahan bisa tercukupi saat masa event. Ujar Syahril
Dan saya minta maaf untuk teman teman lain nya yang belum mendapatkan menjadi panitia, ini event Popda bukan pora, jadi sangat terbatas sekali Kouta nya untuk menjadi panitia karena, pihak provinsi juga ikut ambil alih di beberapa kepanitiaan. Tutup Syahril.
Selanjutnya Ketua IPPAT Mukhlisina berharap kepada rekan rekan mahasiswa dan pemuda lainnya "Mari sama sama kita menyukseskan Popda di Aceh Timur karena Popda bukan hanya milik pemerintah tetapi milik kita bersama terlebih kita sebagai pemuda dan mahasiswa terkait dengan isu yang beredar Popda tidak akan terlaksana, maka dengan adanya kegiatan ini pemerintah Aceh Timur bisa menjawab keraguan atau tudingan dari beberapa pihak belakangan ini".(Redaksi1)
Posting Komentar