ACEH UTARA, KABEREH NEWS - Situasi di Aceh Utara semakin memprihatinkan setelah banjir besar melanda wilayah tersebut. Warga yang terdampak bencana terpaksa kelaparan dan melakukan penjarahan terhadap mobil bantuan yang membawa logistik.
Menurut laporan, warga yang berada di daerah terdampak telah beberapa hari tidak menerima bantuan makanan dan kebutuhan dasar lainnya. Hal ini memicu kekecewaan dan kemarahan warga, yang kemudian melakukan penjarahan terhadap mobil bantuan yang membawa logistik.
"Kami tidak bisa menunggu lagi, kami harus makan," kata seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Penjarahan ini terjadi setelah warga merasa bahwa bantuan yang diberikan oleh pemerintah dan organisasi kemanusiaan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan mereka. Mereka terpaksa mengambil barang-barang yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup.
Pemerintah Aceh Utara telah mengakui kejadian ini dan berjanji untuk meningkatkan upaya bantuan kepada warga terdampak. Namun, situasi di lapangan masih sangat memprihatinkan dan memerlukan perhatian segera.
"Kami memahami kekecewaan warga, kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu mereka," kata Bupati Aceh Utara, yang tidak disebutkan namanya.
Situasi di Aceh Utara masih dalam pantauan dan diharapkan dapat segera membaik dengan bantuan yang tepat dan efektif.(*)
Posting Komentar