Aneh, Tanpa Sadar Pengemudi HRV Asal Malang Tersesat Masuk Hutan di Pati

KABEREH NEWS | Pati, Mobil Honda HRV warna putih dengan Nopol H 8630 TL tersesat masuk hutan dan terhenti di sebuah ladang milik warga di selatan Gunung Luwung Desa Wukirsari Kecamatan Tambakromo Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada Sabtu (11/2/2023) dinihari sekitar pukul 01.00 WIB.

Kejadian aneh namun nyata itu dialami oleh pengemudi asal Malang Jawa Timur, Yuda. 

Dirinya tak menyadari kalau mobil yang dikemudikannya ternyata tersesat masuk hutan dan berhenti di ladang milik warga yang lokasinya sangat sulit dilewati dengan mobil.

" Pengemudi itu dari Tayu, dan hendak pulang ke Malang, tapi karena ingin menghindari macet ia ambil jalur selatan, dengan menggunakan GPS, ia mengikuti jalan itu lurus terus, tapi tanpa disadari mobil yang dikemudikannya itu tiba-tiba sudah masuk di hutan," terang Kades Wukirsari Sulistiyono.

Dikatakan Sulistiyono, dari penuturan Yuda sang sopir, bahwa sebelumnya pengemudi tidak menyadari bahwa jalan yang dilewati itu bisa dilalui, karena sesuai logika jalan itu sulit jika dilalui mobil jenis HRV, kecuali mobil jenis double gardan, karena untuk naik sepeda saja susah, apalagi kondisinya saat itu sedang hujan, dan mobil itu apabila dikeluarkan kemungkinan bodynya juga akan rusak, karena memang jalurnya susah," jelasnya.

" Pengemudi mengikuti GPS lewat depan rumah saya, katanya lurus ke selatan, dan katanya jalan itu lurus terus, dan pengemudi tidak sadar kalau ternyata mobilnya sudah masuk hutan hingga 2 km dari perkampungan," imbuh Sulistiyono (11/2).

Sulistiyono menceritakan kepada awak media, sejak malam mobil itu tersesat, Yuda mengaku tidak bisa tidur, bahkan di sekitar tempatnya tersesat banyak terdengar suara-suara horor yang tidak kasat mata.

Hal serupa dikatakan oleh warga Desa Maitan, Yayat. Diungkapkannya dari pengakuan sopir HRV, selepas isya' pengemudi pulang dari Tayu, namun karena menghindari macet lalu lewat Tambakromo ke arah Desa Maitan lalu ke Blora, namun sampai desa Wukirsari tanpa sadar, pengemudi sudah tersesat di hutan.

" Pengemudi kemungkinan disimpangke (dialihkan-red), ke jalan ghaib, dan tersesat sekitar pukul 01.00 WIB, dan pengemudi baru sadar ketika sudah di hutan. Pengemudi sendiri saat di lokasi bingung, mau kemana dan dimana, dan katanya sesudah dikeluarkan oleh warga bersama Kades," ungkap Yayat.

Diketahui, pengemudi berhasil dievakuasi dari lokasi dengan diangkat, karena kaki sebelah kirinya diduga terluka akibat benturan batu atau batang kayu. Pengemudi dilarikan ke Puskesmas setempat.

Saat evakuasi, ada Kapolsek Tambakromo yang mendampingi warga, karena ditakutkan terjadi hal yang tidak diinginkan.(MK/AYAHDIDIEN)

0/Post a Comment/Comments