Syaikh Sholeh Al-Fauzan hafidzahullah berkata:
"Pendosa yang bertaubat itu lebih baik dibandingkan orang yang taat namun bangga terhadap amal shalehnya." [Syarah Kitab Al-Kabair, hal. 47]
Banyak perkara yang menyebabkan amal seorang hamba tidak diterima oleh Allah. Diantaranya yaitu seseorang merasa ujub atau merasa bangga diri terhadap amal shalehnya.
Saudara dan saudariku, janganlah kita tertipu dengan amal kita. Takutlah amal kita tidak diterima oleh Allah. Dan janganlah sekali-kali kita meremehkan dosa karena kita menganggap sudah mempunyai amal kebaikan yang banyak. Ketahuilah wahai saudara dan saudariku bahwa belum tentu amal kebaikan yang kita kerjakan dihitung sebagai amal shaleh di sisi Allah.
Sa’id bin Jubair rahimahullah berkata: "Ada seseorang yang masuk Surga disebabkan perbuatan maksiatnya. Dan ada pula seseorang yang masuk Neraka disebabkan amal kebaikannya." Maka sebagian murid beliau bertanya kepadanya: "Bagaimana hal itu bisa terjadi?" Beliau menjawab: "Ada seseorang melakukan perbuatan maksiat, lalu ia pun senantiasa merasa takut terhadap azab (siksa) Allah akibat perbuatan maksiatnya, maka ia pun bertemu Allah (yakni meninggal dunia dlm keadaan demikian), dan Allah pun telah mengampuni dosanya karena rasa takutnya itu. Sedangkan ada seseorang yang beramal kebaikan, dan ia pun senantiasa merasa bangga diri dengan amalan kebaikannya tersebut, maka ia pun bertemu Allah dalam keadaan demikian, maka Allah pun memasukkannya ke dalam Neraka."
Kita berlindung kepada Allah dari ujub serta kesombongan. Semoga Allah Azza wa Jalla selalu membimbing kita di dalam kebaikan serta kita senantiasa istiqamah di jalan yang diridhai oleh Allah.[]
Posting Komentar